bacalah diriku
dengan tanpa letih
karena jariku yang telah merangkainya
menuliskan satu-per-satu
dengan airmata yang kesekian
hingga
kau menemukan
arti diriku bagimu
Puisi menjadi matematika cinta, mengkalikan rindu dengan variabel luka,hasilkan tanda tanya untuk yang menikmatinya. dan untukmu kekasih tersayang,kuselip sekuntum bunga matahari diantara rasamu